
Presiden Prabowo Subianto memberikan 1.000 burung hantu kepada petani di Majalengka, Jawa Barat, untuk mengatasi serangan hama tikus yang merusak tanaman padi.
Presiden Prabowo Bantu 1.000 Burung Hantu di Majalengka
Presiden Prabowo Bantu 1.000 ekor burung hantu untuk petani di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Bantuan ini bertujuan untuk mengatasi serangan hama tikus yang semakin meresahkan. Pada acara panen raya padi serentak yang melibatkan 14 provinsi, Prabowo mengumumkan pemberian burung hantu sebagai solusi alami untuk mengendalikan hama tikus.
Burung Hantu untuk Mengatasi Hama Tikus
Di Majalengka, tikus telah merusak banyak tanaman padi. Serangan hama ini mengancam hasil panen petani. Setelah mendengar laporan dari petani dan pimpinan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Prabowo langsung merespons. “Hama tikus sangat serius. Solusi terbaik saat ini adalah burung hantu,” ujar Prabowo dalam sambutannya melalui video konferensi dari Jakarta.
Tanggapan Cepat dari Presiden
Setelah mendengar keluhan petani, Presiden Prabowo segera menawarkan bantuan. “Berapa burung hantu yang diperlukan? 1.000 ekor? Baik, saya bantu,” kata Prabowo. Anggaran sebesar Rp150 juta disetujui untuk membeli burung hantu. Bantuan ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan petani pada pestisida kimia yang berbahaya.
Keberpihakan Negara kepada Petani
Prabowo menekankan bahwa ini adalah bentuk dukungan negara kepada rakyat kecil, terutama petani. Ia mengatakan, kebijakan ini akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. “Kami akan terus memastikan setiap rupiah dari uang negara dirasakan oleh rakyat Indonesia,” tambahnya.
Mendukung Sektor Pertanian dengan Kebijakan Nyata
Presiden Prabowo juga berkomitmen untuk mendukung sektor pertanian. Ia menjelaskan, pemerintah akan terus menurunkan biaya produksi pangan, agar harga pangan lebih terjangkau. “Tanpa petani, tidak ada NKRI,” ujarnya. Dengan dukungan ini, diharapkan hasil pertanian akan meningkat, dan kesejahteraan petani semakin terjamin.
Sinergi untuk Ketahanan Pangan
Pemerintah dan petani harus bekerja sama untuk mewujudkan ketahanan pangan yang kuat. Langkah-langkah seperti ini penting untuk memastikan keberlanjutan sektor pertanian Indonesia. Presiden Prabowo berharap, dengan bantuan ini, petani di Majalengka dapat mengatasi hama tikus dan meningkatkan hasil panen mereka.