Pesan Anggota DPR Firman Soebagyo Beri Pesan Kritis kepada Prabowo
Anggota Komisi IV DPR, Firman Soebagyo, menyampaikan pesan penting kepada Presiden Prabowo Subianto. Ia menilai polemik pagar laut di perairan Tangerang, Banten, sebagai momentum untuk mengingatkan pemerintah soal kedaulatan negara.
Firman mengatakan, “Sekarang saatnya kita mengingatkan pemerintah. Pengalaman dari rezim ke rezim telah mendegradasi kedaulatan negara.”
Ketergantungan terhadap Asing Membahayakan Kedaulatan
Firman menegaskan Indonesia masih sangat bergantung pada asing, terutama dalam sektor pangan dan energi. Jika ketergantungan ini tidak diputus, negara berisiko kehilangan kedaulatan di masa depan.
“Kita harus membangun kemandirian. Jika tidak, risiko besar menanti,” tambah Firman. Ia menyarankan pemerintah untuk melakukan koreksi terhadap sistem yang ada.

Kartelisasi Politik dan Ancaman Oligarki
Firman juga mengingatkan bahaya kartelisasi politik. Banyak elit politik dan menteri yang memiliki afiliasi dengan oligarki. Ini berpotensi merusak kedaulatan politik dan pilar demokrasi.
“Intervensi kekuasaan dan oligarki bisa membuat presiden hanya jadi boneka,” ungkap Firman. Ia mengkhawatirkan bahwa politik yang dipengaruhi oleh kelompok tertentu akan mengancam kemerdekaan negara.
Prabowo: Pemimpin dengan Nasionalisme Kuat
Firman yakin Prabowo Subianto, dengan latar belakang TNI dan semangat nasionalisme, tidak akan menjadi presiden boneka. Ia juga percaya Prabowo memiliki kekuatan untuk memimpin tanpa dipengaruhi oleh kartelisasi politik.
Anda mungkin tertarik dengan: “Toko Roti Tertua di Indonesia: Berdiri Sejak 1898, Masih Eksis“
“Prabowo memiliki kemampuan finansial dan patriotisme yang kuat. Saatnya kita mendukungnya,” tegas Firman. Ia mengajak semua pihak untuk bersatu menyelamatkan negara dari cengkraman oligarki.
Pesan Anggota DPR Ajak Semua Pihak Dukung Perubahan Positif
Firman juga meminta semua pelaku politik untuk mendahulukan kepentingan bangsa. Ia percaya Indonesia bisa maju jika bersama-sama mendukung perubahan yang positif.
“Ini waktu yang sangat penting untuk menyelamatkan negara. Semua pihak harus berpikir untuk kepentingan bangsa,” ujar Firman.
Baca juga: “Makna Mendalam di Balik Pemberian Bunga Anggrek Prabowo“